Konferensi Nasional ASAGI di UIN Sunan Kalijaga: Dorong Standarisasi Kurikulum Sosiologi Agama 

Yogyakarta. Asosiasi Sosiologi Agama Indonesia (ASAGI) menyelenggarakan Konferensi Nasional di Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan Kalijaga Yogyakarta pada 26–28 Juli 2019. Kegiatan ini bertujuan untuk memperkuat standarisasi kurikulum dan distingsi keilmuan di lingkungan Program Studi Sosiologi Agama pada Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN) se-Indonesia.

Konferensi ini dihadiri oleh perwakilan dari 14 dari 15 Program Studi Sosiologi Agama di seluruh PTKIN. Agenda hari pertama difokuskan pada pengelolaan jurnal ilmiah, termasuk pelatihan teknis tentang editing dan unggah naskah, serta pembahasan kerja sama antarjurnal. 

Hari kedua menampilkan Seminar Nasional dengan keynote speaker Prof. Amin Abdullah, yang membahas peran agama di ruang publik dalam perspektif Sosiologi Agama. Sesi berikutnya membahas distingsi keilmuan dan riset Sosiologi Agama, serta standarisasi riset dan jurnal, dengan menghadirkan pembicara seperti Dr. Damami, Dr. Zuly Qodir, Prof. Al Makin, dan Dr. Moh. Soehadha. 

Pada hari ketiga, kegiatan difokuskan pada Focus Group Discussion (FGD), di mana setiap perwakilan program studi mempresentasikan sejarah, visi-misi, kurikulum, tema penelitian dosen dan mahasiswa, model pengabdian masyarakat, serta tantangan yang dihadapi dalam pengembangan program studi. Kegiatan ini juga mencakup penandatanganan MoU dengan ASAGI dan penerimaan akta notaris pendirian ASAGI. 

Dalam konferensi ini, Dr. Moh. Soehadha terpilih sebagai Ketua ASAGI periode 2019–2021, menggantikan Dr. Masroer. Konferensi berikutnya direncanakan akan diselenggarakan di Aceh. 

Konferensi ini mencerminkan komitmen ASAGI dalam memperkuat keilmuan Sosiologi Agama melalui standarisasi kurikulum dan peningkatan kualitas riset di lingkungan PTKIN.

Scroll to Top